Broxal Ambroxol 30 mg: Obat Apa? : aladokter.id

Halo semua! Jika Anda mencari informasi tentang Broxal Ambroxol 30 mg, artikel ini akan memberikan semua yang perlu Anda ketahui tentang obat ini dan apa yang dapat diobati dengan obat ini.

Apa Itu Broxal Ambroxol?

Broxal Ambroxol adalah obat yang digunakan untuk mengobati berbagai jenis gangguan pernapasan seperti batuk, bronkitis, dan asma. Kandungan utama obat ini adalah Ambroxol Hydrochloride 30 mg.

Cara Kerja Broxal Ambroxol

Broxal Ambroxol bekerja dengan cara mengencerkan lendir di dalam saluran pernapasan dan membantu memudahkan pengeluarannya dari tubuh. Ambroxol juga merangsang produksi surfaktan, yaitu zat yang membantu menjaga elastisitas paru-paru dan mencegah terjadinya cairan di dalamnya.

Kemasan dan Dosis Broxal Ambroxol

Broxal Ambroxol tersedia dalam bentuk tablet, sirup, dan tetes. Dosage yang dianjurkan untuk kebanyakan orang adalah 30 mg tablet atau 10 ml sirup Broxal Ambroxol, yang harus diminum 3 kali sehari.

Bentuk Dosis Cara Pakai
Tablet 30 mg Dikonsumsi 3 kali sehari, diminum dengan air
Sirup 10 ml Dikonsumsi 3 kali sehari, diminum langsung atau dicampur dengan air
Tetes 30 mg/mL Dikonsumsi 3 kali sehari, dicampur dengan air atau minuman lain

Manfaat Broxal Ambroxol

Dalam mengobati berbagai gangguan pernapasan manusia, Broxal Ambroxol memberikan sejumlah manfaat, di antaranya adalah:

Mengurangi Sendi Batuk

Broxal Ambroxol dianggap sebagai salah satu obat batuk terbaik di pasaran. Obat ini mempercepat pengeluaran dahak dan mencegah terjadinya rasa sakit di tenggorokan saat batuk.

Mengatasi Bronkitis

Broxal Ambroxol dapat membantu pasien bronkitis dengan mengurangi produksi dahak yang berlebihan dan membantu mengeluarkannya dari tubuh.

Meningkatkan Kesuburan Lendir

Broxal Ambroxol dapat membantu meningkatkan kelembapan lendir di dalam saluran pernapasan. Hal ini dapat mencegah iritasi pada saluran pernapasan dan membantu menjaga elastisitas jaringan paru-paru.

Meningkatkan Efek Antibiotik

Menggunakan Broxal Ambroxol selama perawatan antibiotik dapat meningkatkan efektivitas obat antibiotik. Ambroxol membantu mengencerkan lendir dan membantu pengeluarannya, sehingga antibiotik dapat lebih mudah mencapai jaringan yang terinfeksi.

Broxal Ambroxol: Efek Samping

Meskipun Broxal Ambroxol dianggap sebagai obat yang relatif aman, tetapi terdapat beberapa efek samping yang dapat terjadi. Efek samping yang umum terjadi meliputi:

Mual

Beberapa orang mungkin mengalami mual setelah mengonsumsi Broxal Ambroxol. Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsinya setelah makan atau bersamaan dengan makanan.

Diare

Beberapa orang mungkin mengalami diare setelah mengonsumsi Broxal Ambroxol. Jika gejala ini berlarut-larut, segera hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Mual dan Muntah

Beberapa orang mungkin mengalami mual dan muntah setelah mengonsumsi Broxal Ambroxol. Jika gejala ini berlarut-larut, segera hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Kapan Harus Menghindari Broxal Ambroxol

Meskipun Broxal Ambroxol dianggap sebagai obat yang relatif aman, terdapat beberapa kondisi yang harus dihindari penggunaannya, yaitu:

Usia Kehamilan dan Menyusui

Broxal Ambroxol tidak boleh dikonsumsi oleh wanita hamil atau menyusui, karena belum terdapat bukti cukup tentang keamanan penggunaannya dalam kondisi ini.

Penyakit Ginjal

Broxal Ambroxol harus dihindari oleh orang yang memiliki masalah ginjal atau penyakit ginjal kronis, karena obat ini dapat memperburuk kondisi tersebut.

Alergi terhadap Broxal Ambroxol

Pasien yang memiliki riwayat alergi terhadap Ambroxol harus menghindari penggunaan Broxal Ambroxol. Jika gejala alergi terjadi setelah penggunaan obat ini, segera hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Simpan Broxal Ambroxol dengan Benar

Broxal Ambroxol harus disimpan pada suhu kamar yang sejuk dan kering, jauh dari jangkauan anak-anak kecil. Jangan menyimpan obat ini di tempat yang terkena panas atau cahaya langsung, karena dapat mengurangi efektivitas obat.

Broxal Ambroxol: Kesimpulan

Broxal Ambroxol adalah obat yang digunakan untuk mengobati gangguan pernapasan seperti batuk, bronkitis, dan asma. Obat ini bekerja dengan cara mengencerkan lendir dan membantu memudahkan pengeluarannya dari tubuh. Meskipun dianggap sebagai obat yang relatif aman, tetapi terdapat beberapa efek samping yang dapat terjadi seperti mual, diare, dan mual-muntah. Penggunaan obat ini harus dihindari oleh wanita hamil dan menyusui, orang yang memiliki masalah ginjal atau alergi terhadap obat ini.

FAQ: Pertanyaan yang Sering Ditanyakan

1. Apakah Broxal Ambroxol obat yang membutuhkan resep dokter?

Tidak, Broxal Ambroxol dapat dibeli secara bebas tanpa resep dokter.

2. Apa efek samping umum yang dapat terjadi setelah mengonsumsi Broxal Ambroxol?

Beberapa efek samping yang umum terjadi setelah mengonsumsi Broxal Ambroxol adalah mual, diare, dan mual-muntah. Jika gejala ini berlarut-larut, segera hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter Anda.

3. Bagaimana cara menyimpan Broxal Ambroxol?

Broxal Ambroxol harus disimpan pada suhu kamar yang sejuk dan kering, jauh dari jangkauan anak-anak kecil. Jangan menyimpan obat ini di tempat yang terkena panas atau cahaya langsung, karena dapat mengurangi efektivitas obat.

4. Bagaimana cara mengonsumsi Broxal Ambroxol?

Broxal Ambroxol tersedia dalam bentuk tablet, sirup, dan tetes. Dosage yang dianjurkan untuk kebanyakan orang adalah 30 mg tablet atau 10 ml sirup Broxal Ambroxol, yang harus diminum 3 kali sehari. Pastikan untuk membaca petunjuk penggunaan pada kemasan obat sebelum mengonsumsinya.

5. Apakah Broxal Ambroxol aman untuk dikonsumsi oleh anak-anak?

Broxal Ambroxol dapat dikonsumsi oleh anak-anak, tetapi pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memberikan obat ini kepada anak-anak.

Sumber :